di mata kuliah It ini kita banyak diajarkan tentang cara mengajar yang asik dan tentunya gak bikin bosen. banyak pengalaman yang berharga dari mata kuliah ini. disini kita dikasih tau bagaimana membuat media belajar agar belajar siswa bisa menyenangkan.
kami di ajari tentang bagaimana membuat reancangan pembelajaran model assure.
mari kita lihat.... :)
"Rancangan Pembelajaran Model ASSURE"
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas : III
Sekolah : SD N Trowono II
Pada kesempatan kali ini, kami menggunakan media Classroom dengan jenis Games.
Seperti kita ketahui bahwa Matematika adalah mata pelajaran yang ditakuti dan
dipandang sulit oleh para siswa. Kami merumuskan model pembelajaran Matematika
dengan model Assure. Berikut rumusan kami.
1. Analisis of learner
Dari
penelitian yang telah kami lakukan di SD TronowonoII khususnya kelas 3. Kami
dapat melihat
karakter siswa yang berbagai macam dalam menerima pelajaran di
kelas khususnya Matematika. Mereka banyak yang sibuk dengan kegiatan
mereka
sendiri tanpa memperhatikan guru yang sedang menjelaskan materi. Kami
juga menemukan beberapa siswa yang hanya berdiam diri ( malas) untuk
mengikuti pembelajaran. Setelah
mengetahui karakter siswa, kami dapat menarik kesimpulan bahwa
sebenarnya siswa
bosan dengan penjelas materi guru yang hanya monoton. Sehingga banyak
siswa
yang sulit dalam menerima materi. Maka
dari itu kami ingin menerapkan proses pembelajaran yang dapat menarik siswa
dalam memahami materi. Kami akan memasukan Games dalam mengajar siswa. Ini
dikarena siswa kelas 3 yang masih suka bermain dan sulit fokus terhadap materi
yang sedang dijelaskan. Melalui games ini, siswa akan lebih mudah dalam
menerima pelajaran matematika. Disini siswa juga akan lebih active dan berlatih
juga dalam bersosialisasi dengan temannya di kelas.
2. Statement the objectives
·
Siswa dapat memahami berbagai macam
bentuk bangun datar.
·
Siswa dapat mengetahui sifat-sifat bangun datar.
·
Siswa dapat menentukan rumus bangun datar.
3. Selection of media
Karena
melihat
karakter siswa kelas 3 yang beragam dan sulitnya mereka dalam memahami
materi. Karena minimnya peralatan di SD Trowono II, Kami menggunakan
madia "Classroom" dengan jenis "Games". Melalui media Classroom mereka
akan lebih mudah dalam
menerima materi. Mereka akan berlatih
bersosialisasi dengan teman karena mereka dibentuk dalam kelompok.
Mereka juga
akan lebih active. Karena dalam penggunaan media pembelajaran ini,
mereka dapat
mengemukakan pendapat mereka. Sedangkan
untuk menarik perhatian siswa dalam menerima materi matematika, kami
menggunakan media Games. Ini supaya mereka tidak mengantuk, bosan dan
sibuk
dengan kegiatan mereka sendiri di dalam kelas ketika seorang guru
menjelaskan
materi. Mungkin mereka berfikir mereka sedang bermain tapi sebenarnya
tanpa
disadari sebenarnya mereka belajar matematika.
4. Utilize of material
·
Pertama-tama
guru mempersiapkan media
yang akan digunakan dalam mengajar matematika ( bangun datar ). Guru
mempersiapkan 5 amplop yang telah diisi dengan gambar berbagai macam
jenis
bangun datar yang dilengkapi dengan ukuran panjang,lebar serta tinggi
bangun datar yang berwarna ( dimaksudkan untuk menarik siswa ). Gambar
tersebut sudah dibuat sendiri oleh siswa hari sebelumnya dengan
menggunakan kertas origami. Gambar yang akan kami berikan yaitu gambar
bangun datar yang memanfaatkan kertas origami yang telah dibuat oleh
siswa sendiri.
·
Kemudian guru membagi siswa dalam 5
kelompok, masing-masing kelompok ada 5-6 siswa.
·
Setelah itu guru menunjuk siswa ( yang
pintar ) dalam masing-masing kelompok sebagai ketua kelompok.
·
Kemudian guru membagikan 5 amplop tersebut
pada masing-masing kelompok. Setiap kelompok mendapat 1 amplop.
·
Dan yang terakhir guru memberi tugas
mereka untuk untuk menjawab pertanyaan mengenai bangun datar yang mereka dapat,
seperti dibawah ini:
ü
Apa nama bangun datar yang ada di
amplop?
ü
Bagaimana sifat-sifat bangun datar
terseebut?
ü
Berapa luas bangun datar tersebut?
5. Require learner performent
Setelah
diskusi kelompok selesai, guru meminta masing-masing ketua kelompok untuk
berbagi informasi hasil diskusi mereka di depan kelas.
6. Evaluation
Dalam
sesi penilaian ini, guru memberi siswa sebuah refleksi supaya mereka tidak
tegang setelah diskusi. Guru bertanya mengenai diskusi” apakah siswa sudah
paham mengenai bangun datar tersebut atau belum”. Guru juga menanyakan pada
semua siswa siswa tentang hasil diskusi
yang disampaikan masing-masing ketua kelompok benar atau masih ada yang kurang.
Jika ada yang kurang pas, guru membenarkannya bersama siswa, seperti guru
menambahkan tentang sifat-sifat dari masing-masing bangun datar yang telah
disampaikan masing-masing ketua kelompok dan guru juga membenarkan masalah
hitungan dalam menentukan luas dari masing-masing bangun datar yang disampaikan
ketua kelompok. Setelah semuanya selesai guru memuji hasil diskusi mereka dan
bertepuk tangan. Ini diharapkan supaya siswa semangat dalam belajar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar